Capaian Masih Rendah, Binda Lampung Gencarkan Vaksin Booster di Bandarjaya

Radarlamteng.com, TERBANGGIBESAR – Badan Intelejen Negara Daerah (Binda) Lampung gencarkan vaksinasi dosis tiga atau booster di wilayah Bandarjaya, Kecamatan Terbanggibesar, Lampung Tengah.

Seperti yang dilakukan pada Rabu (29/6/2022) di Kelurahan Bandarjaya Barat. Vaksinasi tersebut bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Lamteng.

Kepala UPTD Puskesmas Bandarjaya dr. Yosi Harnos mengatakan bahwa pihaknya bersama Binda Lampung rutin melakukan kegiatan vaksin. Dari dosis satu, dua dan booster.

Dengan target Binda Lampung sebanyak 7.500 dosis tiap bulan, pihaknya siap membantu mendampingi kegiatan vaksinasi.

“Bukan hanya dengan Binda, namun setiap hari kita juga stanby di puskesmas menyiapkan vaksin bagi warga Bandarjaya. Kita buka dari hari Senin-Jumat sampai jam 12.00 WIB untuk pelayanan vaksin 1, 2 dan 3,” kata dr. Yosi Harnos.

Kabinda Lampung Iwan Sastrawan menambahkan sasaran vaksinasi  menyasar semua kategori usia masyarakat. Mulai anak 6 – 11 tahun, remaja, dewasa dan lansia.

Vaksin booster, katanya, untuk mencegah kemunculan varian baru Covid-19 yakni Omicron BA.4 dan BA.5.

“Binda Lampung berupaya mencegah penyebaran varian baru tersebut. Ini sesuai perintah Presiden Joko Widodo yang meminta BIN agar tetap melakukan vaksinasi ke seluruh masyarakat sampai pelosok di wilayah,” paparnya.

Kabinda Lampung menjelaskan bahwa saat ini sudah muncul varian baru dari Covid – 19 yakni Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia. Sedangkan di Provinsi Lampung masih belum ditemukan.

Meski para ahli kesehatan menerangkan jika varian baru tersebut tidak memiliki bahaya seperti varian sebelumnya, Binda Lampung tetap mengantisipasi munculnya varian lain yang lebih berbahaya.

“Hal ini mendorong Binda Lampung untuk menggencarkan vaksinasi terutama pada vaksin ketiga (booster) yang capaiannya masih rendah di provinsi ini,” pungkasnya.

Binda Lampung mengharapkan kesadaran masyarakat di Provinsi Lampung bahwa vaksinasi hingga dosis ketiga sangat penting sebagai penguatan kekebalan imunitas masyarakat.

Serta tetap menerapkan protokol kesehatan setidaknya dengan memakai masker dan mencuci tangan. (rls/rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *