Korban Teriak Minta Tolong, Pelaku Begal di Wayseputih Berhasil Dibekuk

Radarlamteng.com, SEPUTIHBANYAK – Rita Retno (22) warga Kota Metro menjadi korban pembegalan di wilayah hukum Polsek Seputihbanyak, Lampung Tengah, Sabtu (21/3/2020).

Sepeda motor merk Honda Beat Pop dengan nomor polisi BE 3053 IM miliknya dibawa kabur pelaku.

Pegawai swasta tersebut dibegal saat melintas di jalan sekitar perkebunan karet Kampung Sribusono Kecamatan Wayseputih sekira pukul 17.30 WIB.

Kapolsek Seputihbanyak Iptu Eko Heri Susanto mewakili Kapolres Lamteng AKBP I Made Rasma menjelaskan kronologi pembegalan tersebut.

Bermula saat korban Reta Retno melintas di TKP. Tiba-tiba diikuti dua orang yang mengendari sepeda motor merk Honda type Beat.

Lalu pelaku memepet yang membuat korban berhenti. Setelah itu salah satu pelaku mendorong punggung korban hingga jatuh. “Saat korban jatuh salah satu pelaku membawa lari sepeda motor korban,” kata kapolsek, Senin (23/3/2020).

Korban sempat menarik pelaku hingga terseret sekitar 3 meter sampai akhirnya terlepas. Kemudian, korban berteriak meminta tolong.

“Adanya teriakan dari korban membuat warga yang berada di sekitar TKP langsung merespon dengan mengejar pelaku. Kemudian ada warga yang menghubungi kita,” jelas kapolsek.

Mendapat laporan itu, Unit Reskrim Polsek Seputihbanyak meluncur dan melakukan pengejaran. Akhirnya, satu pelaku bernama Jaswadi (30) dapat diamankan di Kampung Binakarya Utama, Kecamatan Putrarumbia.

“Penangkapan dibantu masyarakat. Setelah itu pelaku kita amankan di mapolsek berikut barang bukti, yakni sepeda motor milik korban,” jelasnya.

Kapolsek menambahkan, setelah dilakukan introgasi tersangka Jaswadi mengaku melakukan kejahatan bersama temannya berinisial Mn. “Pelaku Mn masuk DPO dan masih dalam pengejaran,” bebernya.

Tak hanya itu, Jaswadi dan Mn yang merupakan warga Kampung Mataramilir, Kecamatan Seputihsurabaya mengaku pernah melakukan pembegalan sepeda motor jenis Honda Vario di Kotagajah pada Januari 2020. (rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *