Lomba Pelajar Pelopor Lalu Lintas, Perwakilan Lamteng Sabet Juara 3

RAIH JUARA 3 – Perwakilan siswa Lamteng yang meraih juara 3

RADARLAMTENG.COM, GUNUNGSUGIH – Satu dari tiga pelajar yang dikirim Dinas Perhubungan Lampung Tengah (Lamteng) dalam lomba Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas Tingkat Provinsi Lampung berhasil menggondol juara tiga.

Adalah Annisa Azahra, sisiwi Kelas XI SMAN 1 Kotagajah. Dia menampilkan makalah; the warning sensor atau sensor pembatas kecepatan. Lomba digelar oleh Dishub Lampung pada 12 dan 13 Juli di Bandarlampung.

Hal ini dikatakan Plt. Kepala Dinas Perhubungan Lamteng Syukur Kersana. Menurut dia, dalam lomba tersebut, Lamteng mengirim tiga wakil ke tingkat Provinsi Lampung.

“Tiga peserta yang dikirim dari Lampung Tengah, merupakan hasil seleksi yang kita lakukan beberapa waktu lalu,” ujar Syukur Kersana, Minggu (15/7/2018).

Tiga peserta yang dikirim yakni Annisa Azahra, dan Yan Arya dari SMAN1 Kotagajah serta Safira Rahma Linisa dari SMAN1 Kalirejo. “Dari tiga orang, yang merebut juara tiga yakni Annisa Azahra,” jelasnya.

Atas keberhasilan tersebut, lanjut Syukur Kersana, Annisa akan mewakili Lamteng dalam perlombaan pelajar pelopor di tingkat nasional. “Alhamdulillah perwakilan pelajar pelopor Kabupaten Lamteng akan melaju ke tingkat nasional,” pungkasnya.

Diketahui, lomba pemilihan pelajar pelopor tersebut diikuti 24 peserta dari seluruh kabupaten/kota di Lampung. Juara satu, diraih perwakilan Kabupaten Lampung Selatan dan juara dua dari Kota Bandarlampung.

Syukur kembali menjelaskan, kegiatan lomba tersebut merupakan program Kementerian Perhubungan yang dilakukan setiap tahun. Sebelum digelar di tingkat nasional, lomba di awali dari tingkat kabupaten/kota dan dilanjutkan tingkat provinsi.

Pemenang tingkat kabupaten/kota berhak maju di tingkat provinsi. Selanjutnya, jika juara tingkat provinsi otomatis melaju ke tingkat nasional.

Adapun pengertian Lomba Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas adalah lomba membuat makalah tentang berlalu lintas menggunakan Bahasa Inggris.

Masih dijelaskan Syukur, makalah yang telah dikumpulkan dengan batas waktu yang ditentukan, akan diperiksa dan diseleksi.

“Baik dari sisi pemahaman tentang berlalu lintas dan siapa penulisannya. Setelah itu yang lolos dari
pemeriksaan akan dipresentasikan di depan team penilai,” jelasnya.

Poin penilaiannya, tentang leadership, public speaking, peraturan, norma, etika dan materi karya tulis. Sedangkan tujuan diadakannya lomba, diantaranya untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian kepada generasi muda terhadap keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan.

Lalu, memberikan reward prestasi lomba atas kepedulian terhadap upaya menjaga keselamatan lalu lintas. Kemudian, membangun generasi muda untuk berprilaku tertib berlalu lintas serta menyelamatkan generasi muda sebagai aset bangsa. (rls/rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *