Radarlamteng.com ,TERBANGGIBESAR – Kemeriahan semarak hari jadi Kampung Poncowati yang memasuki usia ke 60 Tahun begitu dirasakan warganya.
Bertepatan pada Kamis 31 Oktober 2024, lapangan Sepakbola Kampung Transad ini dipenuhi dengan warga yang datang mengenakan ragam kostum unik dan menarik, seperti tokoh pewayangan Hanoman, ragam pakaian khas budaya daerah dengan kreasi model unik.
Semua ini untuk mengikuti puncak acara HUT dengan gelaran karnaval budaya sekaligus upacara serta lomba tumpeng.
Resepsi HUT ke 60 Kampung Poncowati dipusatkan di Monumen Ahmad Yani dengan pelepasan balon udara oleh Kepala Kampung Poncowati Abu Bakar Sodiq beserta Camat Terbanggi Besar Priyadi dan jajaran Kepala Sekolah SMK, SMP dan SD.
Pada kesempatan itu Abu Bakar Sodiq menyampaikan HUT ke-60 tahun ini dikemas lebih berbeda dari tahun sebelumnya, dimana berbagai kegiatan lomba dengan melibatkan seluruh warga dan aparat.
“HUT ke-60 dengan tujuan dari warga untuk warga dan bersama memajukan Kampung Poncowati. Diharapkan semua kegiatan yang dilaksanakan akan semakin menguatkan semangat solidaritas, silaturahmi dan kekompakan untuk satu harapan membangun sinergi kerjasama memajukan Kampung Poncowati.
Salah satu perubahan yang saat ini dirasakan warga adalah infrastruktur, dari jalan Ahmad Yani mulai masuk gerbang Kopel Poncowati menuju Kampung Purnama Tunggal sudah bagus dan mulus. Selain itu, dari jalan-jalan kampung yang ada diseputar dusun juga sudah dilakukan perbaikan.
Perbaikan Infrastruktur ini, lanjut Abu Bakar Sodiq menjadi skala prioritas pembangunan Kampung Poncowati yang selama ini kondisi jalan masih banyak yang rusak.Selain itu, geliat sektor pendongkrak UMKM dibukanya sentra kuliner Pakmonti yang setiap hari Minggu dibuka untuk pengembangan UMKM dan sarana warga menikmati akhir pekan.
Kami bersyukur secara bertahap pembanguan terus bergerak, dan peran serta warga juga sangat antusias dalam mendukung peringatan HUT ke-60 tahun ini,” paparnya.
Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan mulai dari jalan sehat pada (27/10), lalu lomba mini soccer dan bolla volly serta sepak bola. Ada juga pentas Band sebagai wujud partisipasi pemuda – pemudi, kemudian dilakukan ziarah dan tabur bunga kemakam pahlawan. Sebagai wujud rasa persatuan juga digelar malam doa bersama lintas agama, serta sholawatan.
Malam pentas seni dan pentas band hingga pentas musik Keroncong menjadi sarana hiburan yang diharapkan akan memberi rasa bahagia dan suka cita dalam merayakan HUT Kampung Poncowati.(sci/rid)
