Radarlamteng.com, BANDARJAYA –
Guna memberikan satu fasilitas kemudahan berusaha, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lampung Tengah (Lamteng) membuat sebuah terobosan dengan digelarnya Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi Perizinan Berusaha dan Non Berusaha Online Single Submission (OSS).
Kegiatan ini digelar di Ballroom BBC Hotel Lampung di Bandarjaya pada Rabu (26/6/2024). Diikuti 400 peserta yang terdiri dari pelaku usaha/fasilitator perizinan berusaha dan non berusaha di kecamatan dan kampung Se-Kabupaten Lamteng.
Kepala DPMPTSP, Benny Sufiaga menyampaikan kegiatan pelaksanaan Bimtek ini merupakan terobosan DPMPTSP Lamteng dalam hal menunjang kemudahan berusaha di daerah sesuai dengan PP No 6 Tahun 2021, tentang Pedoman Pelaksanaan Perizinan Berusaha didaerah dan sejalan dengan Program Bupati Lamteng yakni Bunga Kampung.
“Dalam bimtek ini disampaikan materi terkait Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) Sertifikasi halal, Izin Edar Olahan Pangan, Perencanaan Bangunan dan Gedung (PBG), Implementasi kebijakan P3DN mendorong kemandirian produk dalam negeri dan Perizinan bagi UMKM dan Koperasi,” paparnya.
Pada kesempatan yang sama, Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Lamteng , Drs. Eko Dian Susanto, M.IP mewakili Bupati Lamteng, membuka secara resmi Bimtek Aplikasi Perizinan Berusaha dan Non Berusaha Online Single Submission (OSS) RBA Bagi Pelaku Usaha/Fasilitator Perizinan Berusaha dan Non Berusaha.
Eko Dian Susanto menegaskan dalam hal ini Pemkab Lamteng sangat menyambut baik dan mendukung dengan diadakannya Bimtek Fasilitator Perizinan Kabupaten Lamteng Tahun 2024 ini.
” Saat ini Pemkab Lamteng sedang berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan izin berusaha dan non berusaha, sehingga lebih membuka lebar peluang lapangan kerja yang ada ” urainya.
Eko Dian berpesan, para peserta Bimtek supaya dapat terbuka mindsetnya, untuk memahami bahwa dunia telah berubah dan kita dituntut untuk menyesuaikan dengan berbagai kemajuan digitalisasi.
Harapanya, kedepan Kabupaten Lamteng dapat menjadi tujuan investasi baik bagi investor dari dalam dan luar negeri, sehingga investasi di kabupaten kita tercinta dapat terus meningkat dan target realisasi investasi dapat tercapai.(rls/sci/rid)