Miris.!!Gaji Lima Bulan Belum Dibayar, Ini Kata Ketua Komite

Radarlamteng.com, TERBANGGIBESAR- Miris. Kata itulah yang menggambarkan keadaan tenaga honorer yang ada di SMK N 2 Terbanggibesar. Betapa tidak, gaji tenaga honorer selama lima bulan belum terbayarkan.

Saat wartawan Radarlamteng.com mencoba mengklarifikasi ketua komite SMK N 2 Terbanggibesar, Yosep Arnoly, membenarkan adanya keterlambatan permasalah pembayaran gaji tenaga honorer.

“Ya benar ada keterlambatan pembayaran gaji selama lima bulan. Saya juga belum terima laporan dari sekolah terkait berapa pemasukan dan pengeluaran selama lima bulan ia menjabat ketua komite,” ujarnya sembari menjelaskan ia menjabat ketua komite pada bulan November 2020.

Menurutnya, selama ia menjabat belum ada laporan keuangan sekolah yang seharusnya sudah ia terima. Terlebih itu ditahun anggaran 2020.

“Sampai dengan saat ini belum terima laporan pertanggungjawaban (LPj) 2020. Jadi saya belum tau situasi keuangan. Saya juga masih menunggu laporan dari sekolah. Baru bisa mengambil sikap,” tegasnya.

Menurut informasi yang ia terima, kebutuhan pembayaran tenaga honorer secara global berkisar 180 juta perbulan.

“Katanya begitu, tapi saya belum tahu berapa persisnya karena belum adanya laporan,” jelasnya lagi.

Masih dikatakannya, terkait permasalahan ini pihaknya telah memberi atensi kepada sekolah untuk evaluasi APBS. Kita prioritaskan honorer sebagai hak, jadi jangan dikesampingkan.

“Dalam waktu dekat akan saya rapatkan bersama komite lainnya untuk penyelesaian permasalahan gaji honorer,” tutupnya.

Sementara itu, kepala SMK N 2 Terbanggibesar, Ali Rosad saat dihubungi melalui nomor WhatsApp dinomor 0852-6986-3*** menyuruh menemui Kasubag TAta Usaha untuk meminta data yang valid. Namun, ketika ditanya terkait masalah ini pihak TU tidak berkomentar banyak dan menyarankan semua kewenangan ada di kepala sekolah. (cw25)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *