Radarlamteng.com, SEPUTIHMATARAM-Pihak kepolisian sektor Seputih Mataram (Polsek Semat) menegaskan masyarakat yang berada di wilayah hukumnya harus lebih waspada dalam menjaga hewan ternaknya, terutama sapi dan kambing dari ancaman pencurian. Apalagi di saat mendekati hari raya qurban potensi terjadinya aksi pencurian hewan sangat besar.
Oleh karena itu, selain menggerakkan kamtibmas dan ronda malam, masyarakat pun diharapkan tidak menyimpan kandangnya terlalu jauh dari pengawasan.
Hal itu disampaikan Kapolsek Seputih Mataram, Iptu.Setio Budi Howo, SE, SH. Pihaknya telah berkoordinasi dengan setiap camat, aparatur kampung, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemuda guna makin memperketat pengawasan lokasi kandang hewan ternak.
Pihaknya pun mengimbau bagi masyarakat yang memelihara hewan ternak agar mengamankan lokasi kandang mereka dalam radius penjagaan dan pengawasan yang mudah. Sehingga segala aktivitas di sekitar kandang bisa diketahui oleh pe¬milik kandang.
”Selain menggiatkan kamtibmas dan ronda malam, para pemilik hewan ternak maupun penjual diimbau agar lokasi kandang mereka bisa terawasi setiap saat. Hal ini guna mencegah upaya pencurian yang mungkin saja intensitasnya meningkat. Apalagi saat menjelang hari-hari besar seperti Idul Adha dan Idul Fitri,” ujar kapolsek Kamis (6/12).
Ia melanjutkan, jajarannya pun dalam beberapa pekan ini kerap menggelar operasi di sejumlah titik dan ruas jalan raya. Hal itu salah satunya bentuk upaya preventif aksi pencurian.
”Setiap kali ada kendaraan pengangkut hewan ternak yang mencurigakan, maka polisi meminta pengemudi untuk menunjukkan surat-surat terkait hewan ternak yang dibawanya. Hal tersebut guna memastikan distribusi hewan ternak yang dibawa legal dan bu¬kan hasil pencurian,” ungkapnya.
Oleh karena itu, lanjut kapolsek, pengamanan lingkungan perlu diutamakan guna mencegah aksi ini tidak terjadi. (bil)