Tampil di Indonesian Championship 4, TTKKDH Lamteng Raih 12 Medali

Radarlamteng.com, BANDARLAMPUNG – Kesti TTKKDH Lampung Tengah kembali mengharumkan nama daerah. Di event tahunan Indonesian Championship 4, atlet dari Kesti TTKKDH Lamteng berhasil meraih 12 medali. Rinciannya 5 emas, 5 perak, 2 perunggu dari 15 atlet yang ikut bertanding.

Hasil yang diperoleh ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya di event yang sama pada Indonesian Championship 3, saat itu TTKKDH Lamteng hanya meraih beberapa medali saja.

“Kita semua bangga dan bersyukur atas apa yang diraih anak anak TTKKDH Lamteng. Dengan segala keterbatasannya, mereka berhasil meraih target medali yang dicanangkan pelatih. Semoga event ini menjadi pelecut semangat mereka ke depannya untuk terus berlatih dan mencintai seni silat,” ujar Hermansyah Albantani, Ketua TTKKDH Lamteng, Minggu (27/10/2019).

Yang membuat dia bangga atas prestasi ini, karena ikut merasakan kesulitan yang dialami para atlet. Mulai dari persiapan menjelang pertandingan hingga lokasi pertandingan yang harus ditempuh dengan berjalan kaki karena tidak ada kendaraan. “Ada beberapa kilo dari venue pertandingan ke tempat penginapan. Anak anak jalan kaki, penuh semangat. Perjuangan ini akan kita ingat bersama,” jelasnya.

Hermansyah berharap ke depan TTKKDH Lamteng bisa mandiri dan tetap terus mencetak atlet yang unggul. “Apalagi silat merupakan olahraga asli dari Indonesia, maka harus kita lestarikan,” ungkapnya.

Sementara itu, dewan guru TTKKDH Lamteng Abah Helme mengatakan, event semacam ini merupakan obat dan puncak dari latihan yang selama ini mereka lakukan di padepokan. “Dengan bertanding, mereka tahu sampai mana hasil berlatih selama ini. Dan merasakan atmosfer pertandingan. Untuk pengalaman tanding mereka ke depannya,” jelasnya.

Sementara itu, salah satu guru TTKKDH Devi mengatakan, atlet senang jika ada ajang untuk menguji pelajaran silat mereka selama ini. “Apalagi sebagian besar dari mereka adalah pelajar, jadi untuk menambah CV mereka di sekolah dan saat lulus nanti,” ungkapnya.

Selain itu, kata Devi, yang lebih membanggakan lagi karena ini level nasional. Anak anak bisa mengalahkan atlet dari Cilegon, Bandung, dan daerah lainnya. (rls/rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *