Kebakaran yang Melalap Toko Bangunan Akibat Korsleting Listrik

Radarlamteng.com, SEPUTIHSURABAYA – Kebakaran yang menghanguskan toko bangunan beserta gudangnya di Kampung Srikaton (sebelumnya ditulis Kampung Gaya Baru 8) Kecamatan Seputihsurabaya, Lampung Tengah diduga akibat korsleting listrik. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (19/2/2019) sekira pukul 16.00 WIB.

Ini diungkapkan Kapolsek Seputihsurabaya, Iptu Des Herison Syaputra, Rabu (20/2/2019). Menurut dia, selain menghanguskan gudang dan toko beserta isinya, api juga melalap satu unit rumah warga yang berada pas di samping gudang.

Rumah tersebut milik warga bernama Saiyem (66). Sementara gudang dan toko bangunan milik Sigit, warga setempat. Dalam peristiwa itu, tidak memakan korban jiwa. “Korban hanya 1 orang, bernama Ferdi (25) mengalami luka bakar di kaki dan tangan,” jelas kapolsek.

Hasil pemeriksaan para saksi oleh pihak kepolisian, kebakaran berawal dari kabel di gudang toko bangunan. “Diduga akibat korsleting listrik. Kemudian api berusaha dipadamkan dari kabel terbakar tersebut dengan menggunakan pasir oleh para saksi,” jelas kapolsek.

Namun api dari kabel tidak padam, malah semakin membesar karena menyambar bahan bakar minyak (BBM) yang disimpan di dalam gudang. “Api langsung membesar dan membakar seluruh isi gudang,” katanya lagi.

Tak sampai di situ, api yang semakin membesar ikut menyambar rumah di sebelah gudang. Warga sekitar TKP kebakaran berusaha membantu memadamkan api yang membakar gudang dan rumah warga. “Namun api sudah terlalu besar sehingga tidak bisa padam,” tambahnya.

Akibat kebakaran tersebut korban pemilik gudang toko bangunan mengalami kerugian ratusan juta rupiah dan pemilik rumah mengalami kerugian puluhan juta rupiah. (rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *