Jalan Provinsi di Seputihmataram Kian Parah

Radarlamteng.com, SEPUTIHMATARAM – Aktivitas warga Kampung Qurniamataram Kecamatan Seputihmataram, Lampung Tengah dan sekitarnya sedikit terhambat. Soalnya, ada beberapa titik mengalami jalan rusak dan berlubang diameternya mencapai 15 hingga 20 centimeter lebih.

Hal itu dikatakan Sumantre (47), salah satu warga Kampung Qurniamataram kepada Radar Lamteng.com Sabtu (9/1/2021), yang mengeluhkan kondisi jalan provinsi tersebut. Apalagi jalan rusak tersebut tepat didepan rumahnya.

”Gimana gak mengeluh mas, saat melihat kondisi jalan ini kian lama kian rusak parah. Akibatnya, jalan berlubang bertambah lebar hingga kebahu jalan dan dalamnya mencapai sekitar 20 centimeter. Apalagi ditambah musim penghujan saat ini, lubangnya seperti kubangan. Bahkan, dijalan-jalan rusak tersebut sering kali terjadi kecelakaan di sebabkan berebut jalan yang bagus,” paparnya.

Masih diungkapkannya, meminta dinas pekerjaan umum Provinsi Lampung agar secepatnya jalan ini di perbaiki. Sebab, jalan provinsi ini termasuk jalan utama yang menghubungkan ke Kecamatan Bandarmataram. Kerusakan ini sangat menghambat perjalanan kendaraan yang hendak beraktivitas serta jalan ini dapat membahayakan keselamatan pengemudi.

Senada dikatakan Narno (39), salah satu sopir truk pengangkut pasir yang melintas dijalan rusak tersebut, mengharapkan jalan yang rusak ini agar cepat di perbaiki. Karena, jalan provinsi ini kondisinya sangat memprihatinkan dan saya meminta instansi terkait secepatnya memperbaiki jalur yang rusak ini.

”Jalan provinsi di sepanjang jalan di Kampung Qurniamataram dan Kampung Rejosarimataram ini mengalami kerusakan yang cukup parah, yakni dari depan kantor Kecamatan Seputihmataram dan di wilayah Kampung Variagung, Wirataagung, serta di wilayah Kampung Bumisetia,” ucapnya.

Data yang berhasil dihimpun wartawan Radar Lamteng ini, tampak ruas jalan ada beberapa titik yang banyak berlubang sampai kedalaman 20 centimeter lebih hingga ada yang mencapai 30 centimeter. ”Kerusakan ini juga hingga pinggir jalan. Selain itu, setiap kendaraan yang melintasi jalur ini harus ekstra hati-hati karena jika tidak hati-hati kendaraan bisa-bisa keplater bahkan bisa terguling,” tandasnya. (bil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *