Radarlamteng.com, GUNUNGSUGIH – Progres pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) di Provinsi Lampung mencapai 63 persen di awal Oktober 2025.
“Sudah 63 persen per tanggal 7 Oktober 2025. Optimis akhir tahun bisa 100 persen programnya berjalan,” kata Achmad Hery Setiawan, SE., MM., Kepala Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi (KPPG) Lampung, Kamis (9/10).
Pihaknya merespon terkait adanya dugaan keracunan MBG yang terjadi di Lampung akhir-akhir ini.
Adapun langkah yang dilakukan BGN telah membuat tim investigasi pelaksanaan program.
“Dan juga teguran hingga penutupan SPPG dalam waktu tidak ditentukan,” paparnya.
Untuk pencegahan kejadian luar biasa, BGN mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) yang kedua sertifikat halal dan ketiga sertifikat penggunaan air layak pakai untuk dapat terus beroperasi.
“Kewajiban memiliki sertifikat merupakan bagian dari upaya menjamin keamanan dan kelayakan pelaksanaan program MBG. Sertifikat tersebut diterbitkan oleh OSS direkomendasikan dinas kesehatan/dinas lingkungan hidup,” pungkasnya. (rid)