Radarlamteng.com, SEPUTIHSURABAYA – Tim medis Puskesmas Seputihsurabaya, Lampung Tengah (Lamteng) melakukan pemeriksaan terhadap ketiga anak pasangan Supriyanto (51) dan Susmini (48), Eko (26), Jono (21) dan Silfi (2), Kamis (13/8/2020).
Hasil pemeriksaan dokter umum puskesmas, ketiga warga Kampung Gaya Baru (GB) 3 tersebut diagnosa suspek cerebral palsy (lumpuh otak) dan dinyatakan tidak dalam kondisi emergency.
“Kita beri saran rujuk ke dokter spesialis untuk mendapatkan diagnosa pasti agar diberikan tindakan fisioterapi,” kata Kepala Puskesmas Seputihsurabaya, Albertus Suharlambang usai pemeriksaan.
Saat ini, kata dia, bidan desa sedang koordinasi untuk membuatkan BPJS Penerima Bantuan Iuran (PBI) daerah. Karena memang belum tercover dalam program pemerintah tersebut.
Serta akan melakukan bekerjasama dengan aparat kampung setempat untuk mengumpulkan bantuan dana, sembari menunggu BPJS jadi.
“Pihak puskesmas siap merujuk pasien jika BPJS sudah jadi. Selain pemeriksaan, hari ini kita juga memberikan tambahan makanan untuk perbaikan gizi kepada pasien,” jelasnya.
Dikatakan Suharlambang bahwa selama ini ketiganya telah dipantau oleh bidan desa. Pun sudah menyarankan kepada keluarga pasien agar ke posyandu secara rutin. “Karena selama ini keluarga pasien tidak mau ikut posyandu,” ucapnya. (rid)