Radarlamteng.com, BANGUNREJO- Dalam rangka memperingati tahun baru islam 1441 Hijiriah, Kampung Sidodadi, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah (Lamteng), menggelar pengajian akbar bersama KH. Rohmat Bodro Sutrisno dari Sungai Belida Lempuing Jaya, Oki, Sumsel dan santunan anak yatim piatu yang merupakan hasil iuran infak dan sodaqoh dari para dermawan kampung setempat.
Kegiatan yang dipusatkan di lapangan merdeka Kampung Sidodadi dihadiri Pj Kepala Kampung (Kakam) Sidodadi, Suparyono, Ketua Panitia Masturi, PKK, tokoh agama, tokoh masyarakat dan aparatur kampung yang terdiri dari kasi, kaur, kadus dan RT. Hadir juga para calon kepala kampung yang akan mengikuti pilkakam serentak pada November mendatang.
Ketua Panitia, Masturi mengatakan pemberian santunan bagi anak yatim piatu seperti ini memang rutin dilaksanakan setiap tahunnya dari tahun 2009 bertepatan dengan peringatan Tahun Baru Islam. Tahun ini dana terkumpul sekitar Rp5.150.000 untuk santunan. ”Semoga amal yang telah diberikan oleh para donator menjadi pahala berlipat ganda karena doanya para anak yatim piatu,” kata Masturi.
Masturi menambahkan, tujuan pelaksanaan pengajian akbar ini untuk meningkatkan keamanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Kemudian mempererat ukuwah dan silaturahmi antara masyarakat dengan perangkat Kampung Sidodadi. Memperluas syiar islam ahli sunah wal jamaah. Pengajian yang digabung dengan pemberian santunan juga dapat membangun kepedulian sosial bagi anak yatim.
Sementara Pj Kepala Kampung (Kakam) Sidodadi, Suparyono, mengatakan kegiatan pengajian dan santunan anak yatim piatu memang rutin dilakukan setiap tahunnya. Hal ini menunjukan kekompakan dan persatuan masyarakat di Kampung Sidodadi, tetap terjaga dengan baik. Acara yang diadakan secara sederhana di lapangan merdeka kampung setempat, namun kegiatan santunan dan pengajian akbar cukup meriah.
”Mari masyarakat bersatu untuk mensukseskan pilkakam di Kampung -Sidodadi, jangan karena beda pilihan saling gontok gontakan sesama tetangga. Semoga calon kakam yang terpilih, bisa membawa perubahan dan kebaikan di Kampung Sidodadi dan bisa melanjutkan program bantuan dari pemerintah baik PKH, BPNT dan lain sebagainya,” harap Suparyono, kepada Radarlamteng.com, Selasa (24/09/2019).
Masih dikatakan Suparyono, banyak pembangunan yang masuk di Kampung Sidodadi melalui ADD diantaranya Drainase dan masih banyak lagi lainnya. Diharapkan masyarakat bisa menjaga dan merawatnya, dengan membersihkan rumput dan sampah disekitar drianase. Dan pengaspalan jalan atau hotmik di dusun 5 yang menjadi impian warga saat ini.
Terakhir pengajian lebih berwarna dengan tausiah dari penceramah kondang asal Kabupaten Oki, Sumatera Selatan yakni KH. Rohmat Bodro Sutrisno yang menyampaikan ajakan beribadah menggunakan media wayang kulit. Selain mendapatkan ilmu-ilmu agama masyarakat juga dihibur dengan pagelaran wayang kulit yang memberikan tuntunan menggunakan media lain.(win)