Peduli Sekolah, Alumni 1997 SMAN 1 Terbanggibesar Salurkan Bantuan Rehab Perpustakaan

Radarlamteng.com, TERBANGGIBESAR – Nilai kepedulian terhadap sekolah yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan pendidikan menggerakkan alumni SMAN 1 Terbanggi Besar, Lampung Tengah (Lamteng) yang lulus tahun ajaran 1997 dan dermawan untuk membantu perbaikan ruang perpustakaan sekolah.

Koordinator Alumni 1997 Hari Sutopo mengutarakan apresiasi atas inisiatif dan inspirasi dari alumi yang tergerak hatinya dan bersama mau serta mampu untuk memberikan donasi dan mewujudkan menjadi sebuah bahan bangunan berupa 30 sak semen dan pasir untuk membantu pembangunan perpustakaan sekolah.

“Alhamdulillah, alumni 1997 secara aktif masih terus membangun silaturahmi dan komunikasi, sehingga ketika ada usulan seperti bantuan untuk sekolah secara cepat mendapat respon positif. Terimakasih kepada alumni dan juga dermawan yang sudah peduli dan ikhlas berdonasi untuk membantu sekolah kembali,” ungkap Hari.

Bantuan ini, tentunya diharapkan akan memberi kontribusi manfaat untuk semua warga sekolah baik adik-adik kelas dan jajaran dewan guru serta Kepala Sekolah.Termasuk alumni yang membantu semoga menjadi berkah, amal jariah dan pahala yang tidak pernah putus mengalirkan rejeki yang deras dan lancar.

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Terbanggi Besar Drs.Nyoman Suarmo,MM menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada atas perhatian dan dukungan dari alumni terhadap sekolah.

” Kami atas nama sekolah menyampaikan terimakasih atas niat tulus dari alumni tahun 1997 yang sudah kedua kalinya memberikan bantuan sekolah. Sebelumnya sudah membantu 50 sak semen, cat tembok dan bahan bangunan lain untuk pembangunan masjid sekolah Daarul Tahmid.

Kemudian hari ini, juga memberikan bantuan 30 sak semen dan pasir. Doa kami semoga semua alumni 1997 diberikan balasan berkah kesehatan dan kesuksesan,” ujar Nyoman Suarmo.

Dilokasi sekolah, tampak 3 ruang perpustakaan saat ini sudah berdiri namun masih bata merah dan belum ada plafon sehingga belum finising.

Menurut Nyoman Suarmo ruang perpustakaan sekolah sendiri sebelumnya menggunakan bantuan dari dana peran serta masyarakat (PSM) atau dana komite sekolah, namun karena dana tersebut oleh pemerintah tidak diperbolehkan lagi hingga akhirnya pembangunan terhenti.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Triatmi mengaku sempat terkejut ketika tiba-tiba ada bahan bangunan semen dan pasir yang datang ke sekolah yang merupakan bantuan dari alumni 1997. Dengan adanya bantuan ini, akan menjadi inspirasi untuk para alumni dan dermawan yang mendukung program sekolah. Harapannya pembangunan perpustakaan akan dapat dilanjutkan kembali dan bisa sampai finising sesuai yang direncanakan.

“Perpustakaan ini bagian penting yang menunjang pembelajaran anak-anak, dan kami bersyukur para alumni 1997 sangat empati dan peduli terhadap sekolah,” pungkasnya. (sci/rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *