
Radarlamteng.com, PUNGGUR – Puluhan Tokog Masyarakat (Tomas) Kampung Astomulyo, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah (Lamteng) menggelar rapat persiapan pemekaran kampung, Rabu (15/1/2025).
Rapat yang berlangsung di balai kampung tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Kampung (Kakam) Astomulyo Sri Widayat, Ketua Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) Suhardi beserta anggota dan seluruh perangkat kampung setempat.
“Jadi, rapat hari ini dalam rangka membahas wacana masyarakat yang menginginkan adanya pemekaran kampung,” kata Ketua BPK Kampung Astomulyo Suhardi.
Dimana, lanjut Suhadi, mengingat Kampung Astomulyo yang sangat luas dan memiliki 10 dusun dengan jumlah penduduk mencapai 7 ribu jiwa sehingga membuat pembangunan infrastruktur tidak merata dan sudah sepatutnya di pecah (mekarkan) menjadi 2 kampung.
“Artinya, disini kita masih sebatas musyawarah dan meminta persetujuan kepada tokoh-tokoh masyarakat yang ada. Akan tetapi, jika masyarakat setuju dan bisa memenuhi syarat maka nantinya akan kita bentuk kepaniitiaan,” ungkapnya.
Pihaknya berharap kepada masyarakat Kampung Astomulyo agar dapat bersabar dalam merealisasikan program pemekaran kampung tersebut.
“Kami selaku tokoh berharap kepada masyarakat agar tetap bersabar. Mengingat proses pemekaran ini akan memakan waktu yang panjang. Dan mudah-mudahan apa yang kita harapkan bisa terwujud dengan baik,” imbuhnya.
Sementara itu Kakam Astomulyo Sri Widayat pada kesempatannya sangat mendukung penuh program wacana pemekaran yang akan dilakukan.
“Tentunya saya selaku kepala kampung sangat mendukung program ini. Akan tetapi kita harus melengkapi persyaratan sehingga pengajuan kita bisa langsung d proses. Agar nantinya pembangunan dan pelayanan bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya.(ndo/rid).