
Radarlamteng.com, BUMINABUNG – Berdiri pada tahun 1964, Kampung Srikencono, Kecamatan Buminabung, Lampung Tengah (Lamteng) memperingati hari jadinya ke 58 tahun pada 18 September 2022.
Sejumlah kegiatan dilakukan untuk memeriahkan peringatan HUT tersebut. Agenda diawali dengan ziarah ke makam para pendiri kampung.
Kegiatan ini diikuti oleh aparatur, jajaran tokoh dan lapisan masyarakat pada 17 September 2022.
“Ziarah ini sudah menjadi tradisi setiap peringatan HUT Kampung Srikencono. Selain untuk mendoakan para pejuang, juga mengajak masyarakat agar tidak melupakan sejarah. Karena tanpa ada jasa para pejuang yang telah mendahului kita, kampung ini tidak akan ada,” kata Hi. Sularto, HS., Kakam Srikencono.
Selain itu pihak kampung juga memanjatkan doa secara bersama, serta kegiatan hiburan rakyat tari Janger serta perlombaan yang dipusatkan di lapangan kampung setempat.
Menurut Sularto, hiburan rakyat ini dilakukan atas keinginan masyarakat yang haus karena pandemi virus corona.
“Kita ketahui selama 3 tahun kita tidak pernah lagi menggelar hiburan rakyat karena pandemi Covid-19. Dan alhamdulillah sekarang terlaksana. Masyarakat pun sangat antusias menghadiri hiburan ini,” ucapnya.
Kegiatan selanjutnya, adalah open turnamen sepak bola antar kampung (tarkam) yang diikuti 16 tim dari berbagai kecamatan. Kejuaraan dilaksanakan mulai 11 sampai 29 September 2022.
“Antusias masyarakat kami terhadap olahraga, khususnya sepak bola sangat tinggi. Dari kegiatan ini, selain untuk mempromosikan kampung, juga diharapkan memberi hiburan bagi masyarakat,” imbuh Sularto.
Pihaknya mengajak semua masyarakat yang terlibat dalam kegiatan untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban.
Sementara itu, Camat Buminabung Supriyanto memberi apresiasi atas terselenggaranya peringatan HUT Kampung Srikencono ke 58 tahun ini.
“Terus terang saya terkesan dengan kemeriahan, kekompakan daripada masyarakat Srikencono pada peringatan HUT kampung ini,” kata camat.
Tak lupa dia mengimbau agar masyarakat Kampung Srikencono terus bahu membahu serta mendukung program pemerintah dalam mewujudkan pembangunan di tingkat kampung.
“Karena baik dan buruknya kampung juga tergantung pada masyarakatnya. Karena itu mari kita dukung pemerintah agar pembangunan kampung dapat terlaksana dengan baik,” harapnya. (rid)