Radarlamteng.con, TERBANGGIBESAR – Badan Intelejen Negara (BIN) melalui BIN Daerah (Binda) Lampung melakukan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Lampung Tengah. Sebanyak 11 ribu dosis vaksin sinovak disalurkan untuk para pelajar, santri dan masyarakat yang ada di kabupaten ini.
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Lampung, Iwan Satriawan S. Pd, M. Si, menerangkan bahwa Presiden RI Joko Widodo telah memerintahkan Kepala BIN Jendral Polisi (Purn) Prof. Budi Gunawan untuk membantu percepatan vaksinasi Covid-19 sehingga pada akhir Desember 2021 mendatang mencapai 70 persen herd immunity.
“Kami bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Lampung dan Kabupaten Lampung Tengah, untuk menyalurkan 11 ribu dosis vaksin, hari ini kami siapkan 5.500 dosis dan di tanggal 14 Oktober mendatang 5.500 dosis lagi untuk Lampung Tengah,” ujarnya, Selasa (12/10/2021).
Dalam kesempatan ini, BIN Daerah Lampung fokus pada tiga sasaran yakni pelajar, santri dan masyarakat untuk diberikan vaksinasi. Selain bertujuan untuk memperlancar penyelenggaraan pembelajaran tatap muka di sekolah dan di pondok pesantren, program vaksin door to door kepada masyarakat untuk mempermudah dan menghindari kerumunan.
“Kita konsen kepada pelajar dan santri supaya kegiatan belajar tatap muka dapat berjalan dengan aman dan nyaman di sekolah dan pondok pesantren. Untuk program door to door kami lakukan agar menghindari kerumunan sekaligus memberikan bantuan sosial kepada masyarakat. Selain itu juga untuk mempermudah masyarakat yang kesulitan transportasi,” jelasnya.
BIN Lampung memiliki program yang menunjang Pemerintah Provis si Lampung dan kabupaten/kota. Selain itu, ia menjelaskan bahwa pada bulan Desember 2021 akan dilaksanakan Muktamar NU ke-34 di Kabupaten Lampung Tengah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampung Tengah, melalui Kadis Kesehatan dan yayasan IT Al-Fatih yang telah memfasilitasi perintah presiden Joko Widodo untuk pencapaian 70 persen herd immunity di bulan Desember,” paparnya.
Ia melihat, antusias masyarakat dalam mengikuti vaksin sangat tinggi, masyarakat semakin sadar betapa pentingnya vaksin. Di negara dengan angka vaksin yang tinggi pertumbuhan ekonominya sudah berjalan maju.
“Kita lihat perkembangan vaksin di Indonesia yang baik dan pertumbuhan ekonomi akan berjalan kembali. Untuk Indonesia sehat kita jangan takut vaksin, ini untuk kepentingan bersama,” tandasnya, seraya mengatakan akan ada vaksin tahap ke dua yang disalurkan.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Lamteng Oetnil Widiatmoko mengucapkan terimaksih Kepada BIN Daerah Lampung yang telah membantu percepatan vaksinasi di Lampung Tengah.
“Terima kasih kepada Binda Lampung yang telah membatu percepatan Vaksin sebanyak 11 ribu dosis, untuk Lamteng. Harapan kami, akan banyak lagi vaksin yang disalurkan melalui BIN,” tandasnya.
Di samping itu, Agus Sina Dewi (17) salah satu siswa Yayasan IT Al-Fatih mengucapkan terimaksih kepada BIN yang telah memberikan perhatian kepada para pelajar dalam memfasilitasi vaksinasi. “Terima kasih kepada BIN Daerah Lampung, semoga dapat selalu bermanfaat untuk masyarakat, terutama para pelajar seperti kami. Semoga Pandemi cepat berlalu,” ujarnya.
Senda disampaikan Ahmad Khoiri (17) salah satu santri Darryl Falah Poncowati juga mengucapkan terima kasih kepada BIN Daerah Lampung. “Terima kasih kepada jajaran BIN Lampung, di pondok saya belum pernah ada kegiatan vaksin, ini sangat bermanfaat bagi kami. Semoga BIN dapat selalu memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya. (rls/cw26/rid)