Radarlamteng.com, SEPUTIHSURABAYA – Ribuan hektare (Ha) lahan sawah di Kecamatan Seputihsurabaya, Lampung Tengah (Lamteng) terendam banjir.
Kepala UPTD Pertanian Kecamatan Seputihsurabaya Wahyu Suganda, SP., mengatakan penyebab banjir karena curah hujan yang tinggi. Sementara, sawah yang terdampak banjir posisinya berada di paling bawah.
Menurut dia, sawah yang terendam berada di sejumlah kampung. Di antaranya, Kampung Rawabetik, Gaya Baru 6, Kenangasari, Srimulya dan Mataramilir.
“Semuanya memang sawah-sawah tadah hujan yang setiap tahun menjadi langganan banjir. Sampai saat ini terdata sekitar 1.700 Ha,” ujar Wahyu saat memantau banjir bersama tim pertanian yang terdiri unsur TNI, Polri dan Gapoktan, Senin (3/2/2020).
Dikatakan Wahyu, usia padi yang terendam banjir antara 1 sampai 2 bulan. Meski demikian, dampak banjir belum mengancam. “Memang banjir. Tapi kondisi air pasang surut. Jadi belum ada ancaman gagal panen,” jelasnya. (rid)