3 Petahana Gugur Pilkakam di Bandar Mataram

Radarlamteng.com, BANDARMATARAM – Secara serentak digelar pemilihan kepala kampung (pilkakam) di Kecamatan Bandarmataram, Lampung Tengah, Kamis (7/11/2019) kemarin. Dalam pilkakam yang diikuti 21 bakal calon kepala kampung di warnai sejumlah kejutan. Dimana ada tiga petahana yang tergusur, namun ada pula yang bertahan.

Salah satunya, Rudiyanto kakam Mataramudik yang maju kembali pilkakam diketahui menang mutlak. Kemenangannya pun cukup telak dengan meraih 5.364 suara. Sedangkan lawannya Ahmad Taubi hanya mendapat 883 suara. Begitu pula pilkakam di Kampung Umanagung, Sugiarto (Petahana) unggul dengan 694 suara. Sedangkan saingannya Bunayar hanya meraih 474 suara.

Dalam pilkakam di Kampung Jatidatar, calon kakam petahana Supriyono harus mengakui keunggulan calon kakam lainnya Siti Aisah mendapat 1.435 suara. Sedangkan Supriyono hanya meraih 1.061 suara. Begitu pula pilkakam di Kampung Sendangagung, calon kakam petahana Lilis Pambudi kalah dari saingannya yakni Aris Prayogi yang memperoleh 1.194 suara. Sedangkan petahana hanya mendapat 355 suara. Selain itu juga di Kampung Terbanggiilir, Sutarno calon petahana gugur hanya mendapat 734 suara. Sedangkan rivalnya Suhariyanto meraih 903 suara.

Camat Bandarmataram Ridwansyah, S.IP mengatakan, pemilihan kepala kampung serentak tahun 2019 berlangsung lancar dan aman. Dimana ada lima kampung yang melaksanakan pilkakam di Kecamatan Bandarmataram ini.

Adapun jumlah calon kakamnya sebanyak 21 calon. “Banyaknya bakal calon kakam tersebut dikarenakan ada sejumlah kampung yang pilkakamnya diikuti lima bakal calon,” ujar Wansyah, Jumat (8/11/2019).

Ridwansyah juga mengucapkan selamat kepada calon kakam terpilih. Selain itu ia berharap calon kakam terpilih dapat lebih memajukan kampungnya. “Kepala kampung harus mempercepat laju kemajuan kampung. Mari kita memanfaatkan potensi yang dimiliki kampung untuk memberdayakan warga kampung. Dan juga menghimbau kepada calon kakam terpilih untuk segera merangkul lawan-lawannya saat pilkakam, agar bersatu membangun kampung,” pungkasnya. (bil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *