radarlamteng.com, GUNUNGSUGIH – Jamaah calon haji dari Lampung Tengah (Lamteng) yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun ini, menempati posisi kedua terbayak untuk kouta kabupaten/kota di Lampung. Atau berada di bawah kouta jamaah asal Bandarlampung.

Sesuai data di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lamteng, jamaah yang akan berangkat musim haji tahun 2018 mencapai 1.327 jamaah. Atau mengalami kenaikan dari tahun 2017 lalu, sebanyak 1.021 jamaah.

Kasi Penyelenggaran Haji dan Umrah Kemenag Lamteng, Emayani melalui petugas Jabatan Fungsional Umum (JFU), Herwan Subing mengatakan, jamaah Lamteng terbagi dalam empat kelompok terbang (kloter). Masing-masing kloter berjumlah 388 jamaah.

“Dengan kuota kita mencapai 1.327 jamaah, akan dibagi menjadi empat kloter. Namun kloter ke empat jamaah asal Lampung Tengah, akan digabung dengan jamaah asal Kabupaten Pesawaran dan Kota Bandarlampung karena tidak bisa memenuhi 388 orang,” ujar Herwan kepada Radar Lamteng, Selasa (3/7/2018).

Dia menambahkan, seluruh jamaah yang mendapat porsi keberangkatan tahun ini, merupakan jamaah yang mendaftar tahun 2011 dan 2012 lalu. Mereka juga telah melakukan pelunasan yang terbagi dalam dua tahap.

“Semua yang akan berangkat sudah melakukan pelunasan. Adapun pelunasan tahap pertama berlangsung pada 16 April sampai 4 Mei. Sedangkan pelunasan tahap kedua, 16 sampai 25 Mei lalu,” pungkasnya.

Selain itu, Kemenag Lamteng juga telah mempersiapkan jamaah cadangan. Jumlahnya, 140 jamaah dan yang melakukan pelunasan sebanyak 15 orang.

“Jamaah cadangan akan berangkat ketika kouta jamaah 1.327 tidak terpenuhi atau ada yang tidak berangkat,” jelasnya dan menambahkan untuk Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) yang telah diputuskan lewat Keppres sebesar Rp34.532.190. (rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *