Radarlamteng.com, SEPUTIHBANYAK – Rumah milik pasangan lanjut usia (lansia) di Kampung Sumber Fajar Kecamatan Seputihbanyak, Lampung Tengah ambruk akibat termakan usia.
Rumah bermaterial kayu itu roboh pada Senin (25/7/2022) sore.
Beruntung, keduanya yakni Sanwirjak (80) dan istrinya Salem (75) selamat dari insiden tersebut.
Mendapat informasi ini, Kapolsek Seputihbanyak Iptu Chandra Dinata, MH., mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, S.I.K., M.Si., langsung menuju TKP.
Berdasarkan pengecekan di lokasi, kapolsek menyatakan bahwa rumah milik pasangan kakek-nenek itu memang sudah berumur. Kayu-kayu rumah tersebut kondisinya sudah lapuk.
“Korban merupakan warga tidak mampu, rumah korban dibangun 10 tahun lalu oleh warga dan berbahan kayu. Kondisi kayunya sudah lapuk,” kata kapolsek, Rabu (27/7/2022).
Sebelum kejadian, menurut kapolsek, korban Sanwirjak berada di dapur dan istrinya, Salem sedang berada di kamar mandi yang posisinya berada di luar rumah.
Menyadari rumah akan ambruk, korban Sanwirjak langsung berlindung di tiang kayu yang masih kuat. Sehingga kepala dan badan korban terhindar dari reruntuhan.
Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian kurang lebih Rp15 juta. Untuk sementara waktu, korban tinggal di rumah anaknya yang tidak jauh dari lokasi.
Sebagai bentuk kepedulian, pihaknya juga menyerahkan paket bansos kepada korban Sanwirjak. Paket tersebut berisi, beras, minyak goreng, gula dan mie instan.
Selain itu, pihaknya juga akan membangun kembali rumah korban.
“Insha Allah dalam waktu dekat akan kita bangunkan rumah permanen dengan desain minimalis. Desainnya sudah kita buat. Materialnya akan segera dikirim. Hal ini sebelumnya pernah saya lakukan ketika saya bertugas sebagai Kapolsek Seputihraman,” kata kapolsek. (rid)