Radarlamteng.com, TERUSANNUNYAI – Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Musa Ahmad bersama Kepala BNN Provinsi Lampung Brigjen Pol Edi Swasono melaunching Kampung Bersih Narkoba Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2022 di Kampung Bandar Agung Kecamatan Terusan Nunyai Rabu (18/5) lalu.
Ketua Badan Narkotika (BNK ) Lampung Tengah sekaligus Wakil Bupati Lamteng Ardito Wijaya mengatakan disamping Launching kampung bebas Narkoba, juga dilakukan peresmian Puskesmas Bandar Agung sebagai Puskesmas wajib lapor dalam Rehabilitasi sementara pecandu narkoba. Kemudian adanya sosialisasi bahaya narkoba kepada Siswa dan siswi SMAN 1 Terusan Nunyai.
Brigjen Pol Edi Swasono mengapresiasi apa yang di lakukan oleh Pemkab Lamteng dibawah kepemimpinan Bupati Musa Ahmad yang melakukan teroboson demi menyelamatkan generasi muda dari narkoba. Mengingat Intrusksi dari BNN Pusat, Kampung – kampung harus membentuk Satgas dan Relawan yang memerangi segala bentuk Narkoba.
” Dengan adanya Kampung Bersih Narkoba di Kampung Bandar Agung ini, seluruh kampung yang ada di Lampung Tengah bisa mengikuti jejak positif yang dilakukan di kampung Bandar Agung,” ajaknya.
Bupati Musa Ahmad juga memberikan apresiasi kepada Kecamatan Terusan Nyunyai yang peduli akan keselamatan anak anak muda dari narkoba. “Kampung bersih narkoba ini diharapkan para aparatur Pemerintahan dibantu oleh tokoh masyarakat bisa mensosialisasikan bahaya akan narkoba.
Bahwa mengingat bahaya narkoba adalah salah satu hal yang bisa menghancurkan sebuah bangsa. Kami juga berharap bantuan dan Support BNN Provinsi Lampung dalam memberantas narkoba di Lamteng,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Kampung Bandar Agung Sutopo mengungkapkan rasa
bangga atas kepercayaan yang diberikan kepada Kampung Bandar Agung dalam langkah pencegahan hingga pberantasan narkoba.
” Insyaallah kami akan menjaga dan dan melaksanakan amanah dan tanggungjawab dengan sebaik -baiknya, mudah -mudahan warga kampung Bandar Agung dan sekitarnya dengan acara ini betul-betul bersih dari narkoba,” urainya.
Terbentuknya satgas anti narkoba, lanjutnya bertujuan mengantisipasi peredaran narkoba dengan cara sosialisasi kepada kepala dusun dan RT serta warga. Kemudian terbentuk juga agen pemulihan untuk pendekatan terhadap pemakai atau korban narkotika.
Satgas anti narkoba akan berkerja sama dengan puskesmas IPWL Bandar Agung dirawat jalan atau inap setelah mendapatkan persetujuan BNK Lamteng.(adv/rid/gde)