Radarlamteng.com, TRIMURJO- Mentri Pertanian Dr. Sahrul Yasin Limpo, SH.MH bersama Gubernur Lampung Arinal Junaidi secara resmi melaunching Program Kartu Petani Berjaya, Senin (6/10/2020).
Launching KPB itu berlangsung di Lapangan Merdeka 12b Kampung Tempuran, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah (Lamteng) yang ditandai dengan pemukulan kentongan serentak dan penyerahan bantuan berupa pengembangan 1.000 desa sapi dan beberapa bantuan secara simbolis
Dalam sambutannya, Gubernur Lampung Arinal Junaidi mengungkapkan, bahwa Provinsi Lampung merupakan lumbung pangan terbesar di sumatra terutama dalam sektor pertanian.
“Untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar masyarakat secara umum, yaitu pangan dalam kondisi seperti ini sektor pertanian lah yang paling mampu bertahan atau menopang perekonomian dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Lampung,” kata Arinal.
Selain itu, lanjut Arinal, kebijakan Pemerintah perlu berorientasi pada upaya-upaya untuk mengatasi masalah pembangunan pertanian secara luas peternak dan nelayan yang tinggal di wilayah pedesaan yang jumlahnya hampir mencapai 70% dari jumlah penduduk 9,7 juta jiwa di provinsi Lampung.
Dirinya berharap, didalam menjalankan bidang usaha khususnya dalam bidang pertanian dapat lebih baik dalam produktivitas, hasil yang meningkat serta kesejahteraan juga dapat meningkat.
“Untuk mencapai hal tersebut, maka sejak awal kepemimpinan saya dan wakil Gubernur dalam sektor pertanian menjadi salah satu Prioritas, pembangunan dengan program utama yaitu Kartu Petani Berjaya (KPB) melalui kartu ini diharapkan para petani mendapatkan kemudahan jaminan kepastian dalam usaha budidaya, pertanian antara lain ketersediaan sarana produksi akses permodalan pembiayaan maupun asuransi melalui otoritas jasa keuangan,” tambahnya
Sementara itu, Mentri Pertanian Sahrul Yasin Limpo mengatakan, peluncuran program KPB adalah satu terobosan fasilitasi negara melalui gubernur yang merupakan intervensi petani dalam meningkatkan produktifitas.
“Saya hadir di sini untuk memberikan dukungan maksimal atas perintah Presiden RI agar berbagai fasilitasi untuk petani didalam mempermudah mereka mengakses untuk meningkatkan dan menjual produktifitasnya menjadi sangat penting, oleh karena itu apa yang dilakukan di Lampung ini adalah satu contoh Nasional Pemerintah Daerah mengambil proporsi khusus dan langsung terhadap kebutuhan-kebutuhan petani,” ungkapnya.
Dirinya berharap program tersebut dapat menjadi contoh yang baik bagi gubernur-gubernur lain untuk meningkatkan produksi dalam bidang pertanian. “Apa yang dilakukan Provinsi Lampung dalam bentuk yang lebih kongkrit dan di dukung oleh perbankan yang ada menjadi lebih komplit untuk bisa memberikan kekuatan petani menjadi lebih maksimal dalam meningkatkan hasil pertanian,” harapnya.
Sebelum melaunching Kartu Petani Berjaya, Mentri Pertanian Sahrul Yasin Limpo bersama Gubernur Lampung Arinal Junaidi melaksanakan panen raya padi.
Turut hadir pada acara tersebut, Pjs. Bupati Lampung Tengah, Bupati Lampung Utara, Bupati Lampung Selatan, Bupati Way Kanan, Bupati Pesawaran, Bupati Pringsewu, Walikota Metro dan beberapa stek holder lainnya. (cw29/rid)